Halaman

Rabu, 31 Desember 2008

Delitzioso-Pondok pinang.


Perhentian-1,nu years eve. Tempatnya spooky & woody kata Mithya.Tp lasagna-nya (Rp. 30.000) & sandwich-nya (Rp. 17.000) enak. Menunya variatif, dari tradisional sampe internasional. Tempatnya juga sepi,enak buat suap-suapan..hehe.

Selasa, 30 Desember 2008

mwah.mwah


.......
baikan
berantem
baikan
berantem
baikan
berantem
baikan
berantem
baikan
berantem
baikan
.....lahhh...udah 21 bulan ajah. =)

selamat hari jadian yang ke dua-satu bulan, Mithya. Mwah..mwah..mwah.
Tadi pagi gue ribut lagi sama nyokap. Berangkat kuliah dengan penuh perasaan marah dan pingin nyakitin orang. Di tengah perjalanan ada motor yang berusaha nyusul motor lain dan posisinya kejepit diantara badan mobil gue dan motor lain itu. Gue cuma nunggu ngeliat motor itu jatuh. It did. Roda depan motor itu nyerempet badan mobil gue. Dengan suara yang cukup keras, dua orang yang ada diatas motor itu jatuh jumpalitan dan keseret motor sendiri. Menyenangkan. Mobil gue cuma berhenti sebentar ngeliat lewat spion making sure that no one is dead. Terus pergi. They did that to themselve. It was not my fault. Thanks, God, for making me feel better tanpa perlu nyakitin orang.

Kamis, 25 Desember 2008

B.I.T.C.H



iseng-iseng bikin pake paint..yang mana yang layak ditaro di kaos?
ada saran?

*well?

Ini salah satu quote terngawur tahun ini dan bikin gue suka nyengir-nyengir sendiri...


Scene:
Siang, 3 pere lajang ga jalang, in their late 20's, sambil nguyah krubudi, ngobrol tentang pernikahan.


N :
"You know what, kalo lo nikah, lo bakal punya rumah pribadi, mobil pribadi, perhiasan pribadi..tapi kemungkinan besar lo jadi ga punya kepribadian."
L & I :
"Huahahahahahahahaha. Setuju"




NGATURAKEN SUGENG NATAL

Gusti mboten datan nendro,panjenenganipun tansah mangertos n midangetakn nopo ingkang dados kbetahan titahipun.
Ampun kwartos,Gusti sampun rawuh.
#Sugeng Natal 08#

Mithya,Lushka
www.frieddurian.blogspot.com

Selasa, 23 Desember 2008

Twinkle-twinkle little star on his pale skin

Last week I finally watched the infamous movie Twilight. Fortunately gue ngga harus mengeluarkan uang sepeser pun karena nonton itu rame-rame dibiayain sodara. I really gotta put this movie to the test. Karena katanya box office, bagus, menyentuh, romantis etc.

The verdict: Film ini tai banget! Gara-gara film ini, gue harus berantem sama Lushka. Setelah nonton, Lushka mengharapkan gue menjelek-jelekkan film ini sesuai dengan pendapat dia. Tapi karena gue ngga ngerasa segitu jeleknya sampe harus dihina-hina, eeehh gue kena aksi nyolotnya yang fenomenal itu. Jadi film ini tai banget! hehehe...

Anyway, terlepas dari jadi biang ribut gue dan Lushka, gue ngga menghina (banget) film ini hanya karena I’ve seen worst. Pemain-pemain (what they called vampire) film ini kayak pemain kabuki (cari aja gih di google image what kabuki is). Sangat-sangat irritating untuk dilihat (the people in the movie, not the kabuki players). I dont complain about the acting. Ngga jelek, ngga bagus juga. Standarnya ukuran pemain film remaja lah. Tapi gue salut cara Bella dan Eddie tatap-tatapan penuh cinta SELAMA itu. Pasti butuh banget segala perasaan dari dalam perut dan hati untuk melakukan adegan sebanyak dan selama itu.

Umur penulisnya berapa sih? Gue bener-bener kebayang film ini dibuat sama seorang cewek berumur 15 tahun (17 tops) yang membayangkan “Apa sih imajinasi teromantis gue tentang seorang pria yang mencintai gue?”. Ngga salah juga orang mau buat cerita apa sih. Cuma buat gue kebayangnya gitu. She’s married right?

Nonton film ini kaya disuruh minum sekaleng penuh susu kental manis rasa coklat (gue suka coklat). Awalnya lo punya ekspetansi, terus rasanya enak, nikmat, hmmm...HOEK...dan berakhir dengan WHAT THE FUCK!? Hahaha... Kayak nonton Meet the robinsons, you watch it, enjoy the feeling of watching it, stuck in that moment for an a hour, terus lupa. Intinya film ini ngga memberikan suatu hal yang....nothing! Kayak nonton film-film disney remaja..semua dibuat manis dan ngga menyeramkan, karena penonton yang diharapkan of course young adult or younger with lovey dovey feeling-love illusions-and shits and stuff. Udah gitu sejak kapan vampir bergelimangan sparkling thing kalau kena cahaya??? Make a new creature who sucks blood and eats humans, you moron! Freakin dissastrous!

Tech? Not really great. Mungkin budget-nya terbatas. Adegan Eddie manjat pohon kaya film-film silat cina 20 tahun yang lalu. Tapi teteeeepp jauh lebih baik dari film-film Indonesia, hehehe...

Gue ngga tau apa hanya karena film ini harus memotong segitu banyak lembar di buku satu, tapi how Eddie drawns to her terlalu “maksa”. Istilahnya, “its just happened coz you know its gonna happen, so cut the crap and let the guy get to her pants. Dont ask why!” kinda way.

Gue kalo udah kehilangan interest dengan jalan cerita atau dialog, bakal usaha nyari hal-hal fun dari film itu. Gue suka dengan Carlisle (the Dad). Imut-imut dan kayaknya baik beneeerrr...dia main film apa ya? Familiar banget mukanya. I’d take him as a husband, hahaha. Gue juga suka sama ayahnya Bella. Karakter-nya sebagai ayah yang baik, sukses. Gue juga suka gaya pacaran Bella dan Eddie yang seperti monyet, bercengkrama di atas pohon. Satu-satunya dari film ini yang original kayaknya. Sempet mengharapkan Bella tiba-tiba balik badan dan Eddie mulai nyari kutu..but it didnt happened. Hhh... Bella juga menarik dan agak boyish, which is yummy..=D

Anyone read Darren Shan? Kenapa ya teringat dengan buku ini waktu nonton film twilight? Dan kalau berikutnya ada perseteruan dengan “serigala”, a lil bit underworld isnt it? Atau memang ada legenda dunia antara vampir dan serigala?

I feel sorry for the girl, by the way. Eddie drawned to her just because he wants to eat her, and the only person in the world (by far) ngga bisa dia denger isi pikirannya, and eventually weird enough to accept him as a vampire.

Well, postingan ini hanya untuk memuaskan hasrat gue benar atau tidaknya judgement gue atas trailernya yang cheesy, soapie dan B-rated. And it is! Too bad...=( But I’ll watched the next movie and so on, kalo ada yang mau bayarin.

Oiya, buat yang suka film cloverfield atau 28 days later, try watching Quarantine. Sangat menghibur! Lushka lompat dari kursinya beberapa kali dan gue puas ketawa. Terus terang tadinya gue mau bilang Twilight BIASA BANGET, eh, besoknya nonton Quarantine...ancur deh tuh film. Hahaha....


eh, eh ada satu comment dari rottentomatoes.com yang sebel banget sama film ini dan sebel banget sama cewek-cewek yang belain film ini. I like the way he expressed it (hanya copy paste, ngga ada yang diubah satupun):

"Notice how everyone disagreeing with this review is a ****ing woman, probably a feminist still in High School who is single and looking for the love of their ****ing life. You just pretend to like the movie because you're in your stupid dream world with the book and since a woman wrote it, the movie HAS to be amazing, like the book. **** you, disgrace to society, sexist *****. "

HUAHAHAHAHAHA......Rock on!!

Senin, 22 Desember 2008

Ladies..

Try to get through the day without making ur mum dissapointed. Or better,make her damn proud of you.

HAPPY BLOODY MOTHERS DAY

Kamis, 18 Desember 2008

KruBuDi

KRU-BU-DI
Pernah denger?KRUBUDI itu krupuk-bunuh-diri.
Nyadar ga,kalo kerupuk kulit yang sering disebut juga 'rambak kulit' atau 'kerupuk jangek' buat orang Sumatera,yang dijual sebungkus seribu di warung-warung adalah alat pembunuh yang efektif.

Dimakan sih enak,tapi lama-lama seret.Remahannya nyangkut di leher.Menutup jalur nafas.Mati deh.hehehe
Sambil duduk bengong di meja dan menghabiskan sebungkus kru-bu-di,TANPA minum,bisa bikin mata mendelik tanpa alasan emosional.huehehe
Apalagi kalo lo makannya sambil naik tangga tiga lantai TANPA persediaan air minum.Hhmmm...manteb!Bunuh diri itu namanya.

Bythewayanywaybussway,gue kebayang menggunakan si kru-bu-di buat ngebunuh orang.

Tanpa perlu kehebohak,undang musuh/tukang kredit/mantan yang psiko/guru sentimen atau siapalah yang lo ga suka, undang ke rumah,pura-pura baik,ajak ngobrol,suguhin setoples kru-bu-di,tentu saja MINUS minuman.Oh,CAKEP.
Bujuk dia untuk makan sebanyak-banyaknya,secepat-cepatnya.
Setiap dia menunjukkan tanda-tanda melotot keseretan dan minta minum,lo musti usaha ngajak dia ngobrol,ulur-ulur waktu.

Lo bisa mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang butuh jawaban panjang dan detail,ex teori fisika kuantum,proses kehamilan beruamg kutub, jurnal science dalam bahasa jerman,soal matematik dr kelas satu ampe kelas tiga sma,atau suruh aja ngitungin bulu ketek pembokat lo.Be creative lah.hehehe

Well,kalo emang pada akhirnya lo jatuh miskin eh kasihan (cemen lo,masa ama musuh kasiaaaan?),sediakan saja segelas air panas baru mendidih.Yah,walaupun ga berhasil membunuh tapi menyiksa saja,cukup kan? ;-)

Sekian dari saya.

BA


SI

Rabu, 17 Desember 2008

A christmas gift for me =)

I got a christmas present from Lushkaaaa!! Senangnyaaaa..gue punya helm baru sekarang!! Hehehe...Lushka pasti udah bosen banget denger gue ngeluh mulu tentang helm yang gue pake tiap diboncengin dia. Abis emang helm-nya ngga pernah layak pakai. Masih inget ngga dulu yang gue cerita kalo tiap ada polisi tidur kaca helmnya turun dengan bunyi heboh, “Prak!”. Udah gitu yang turun ngga cuman kacanya, sampe hiasan-hiasannya yang bentuknya kaya bibir topi itu!

Terus ternyata si kaca akhirnya sukses copot dan berarti helmnya jadi seger banget, alias semua angin bebas menerpa wajah gue yang cantik ini..hahaha....kebayang kan rasanya naik motor malem-malem dengan kecepatan tinggi tanpa kaca penghalang? Pedesssss tuh mata.

Puncaknya kayaknya tadi malem. Lushka ngebawain helm kecil mainan (buat gue kaya mainan soalnya ngga nutup seluruh kepala gitu). Eeehh, kacanya pecah gara-gara ketimpa tas kuliah gue yang beratnya 10KG itu, hehehe...pas gue pake, Lushka ketawa-ketawa gara-gara gue katanya keliatan kaya kura-kura. Huh! Nasip, nasip...pas gue ngaca di spion motor, malah gue ngerasa kaya Hiro Nakamura (Heroes Tv series) and mulai deh gue teriak-teriak, “Yatttaaaaa....!!!” hehehe...

Separuh perjalanan gue cekikikan lagi. Karena gue baru sadar, Lushka itu kan selalu pake syal untuk nutupin mulut sekaligus kepala di dalam helm. Jadinya sisa syal selalu berterbangan ke belakang atau kesamping dia selama perjalanan. Dan penampakan Lushka ngingetin gue sama Kamen rider no.1! Jadilah yang naik motor tadi malem itu adalah Kamen rider dan kura-kura tempurnya, “Yatttaaaaaa...!!!”

Anyway, helm barunya enak dan nyaman. Maunya sih gue beli aja sendiri, Tapi katanya buat hadiah natal, hehehe..makasih ya sayang =) ternyata kamu memang memperhatikan keselamatan pacar.

Minggu, 14 Desember 2008

Sayang hanya untuk ibu yang sedang menyusui


Lushka tiba-tiba narik-narik gua mau masuk kesana!

Martabak yang aneh..


Lushka and I agak takjub sama daftar menu martabak ini. Cukup bikin kita ketawa ngakak. Ada yang bisa nebak kenapa..?

We're on a date!


Setelah 2 sirloin steak & 1 lasagna..

Sabtu, 13 Desember 2008

Terkadang pingin banget bisa nyatuin semua fragmen diri gue yang terpecah-pecah jadi beberapa kepribadian. Entah mulai kapan gue mulai melihat dunia dengan cara yang berbeda-beda. Situasi, kondisi, lingkungan, emosi dan siapa yang gue hadapi yang akan menentukan apa yang akan jadi prinsip gue detik itu.

Gue punya kebiasaan menulis semenjak gue kelas 4 SD. Buku diary gue waktu itu warna pink dan covernya Sailor Moon. Yep, I like Sailor Moon hihihi.. Bahkan sampe sekarang menurut gue salah satu cerita komik yang pantes disebut legenda ya Sailor Moon (termasuk Doraemon dan Dragon Ball, hehehe). Sekarang buku itu ada sama Lushka. Kenyang deh gue dicela-cela sama dia setelah baca,hahaha..ya lo bayangin aja, itu buku hasil curahan otak Mithya kecil dari kelas 4 SD sampe 1 SMP. Mungkin Lushka bisa lebih ngerti gue karena semua rahasia hidup yang gue jalanin dan apa yang gue rasain tumpah ruah di buku Sailor Moon pink itu. Bisa dibilang gue melakukan sesuatu yang berhubungan dengan penyiksaan dan darah dari kecil. No, tidak dengan binatang =D

I got another diary ketika buku itu habis. Kali ini covernya mendingan: Bugs Bunny. Gue mulai sadar kalau gue suka banget nulis dan beli buku diary itu dari toko Warner Brothers asli. Bela-belain banget. Nah, kalo buku yang ini kayaknya haram buat dibaca orang lain (Ngga Lushka! Kamu ngga oleh baca!). Soalnya kebiasaan gue menulis spontan yang ada di kepala masih tetep terasah dengan baik, bahkan jauh lebih mengerikan, hehe..Every lies I made, Every stupid thought atau yang eventually gue lakukan semuanya tercatat dengan baik dan penuh emosi anak remaja. Sumpah kalo sampe itu dijadiin buku otobiografi, people would know easily what kind of a person Mithya is.

Gue masih tetep nulis sampe kuliah tapi jarak antara satu cerita ke cerita yang lain jadi jauh banget dibandingin jaman SD yang bisa setiap hari (Bisa keliatan tuh jaman SD betapa kita punya waktu luang buanyaaaak banget, and I use it to watched TV and wrote diaries =D). The name of boys I dated and girls I screwed atau sekedar TP-TP, lengkap semua disana. It was Mithya’s blackbook if I die someday, hahaha...(ayang, kalo ada apa-apa kamu yang pegang buku itu ya..takut mama sakit jantung)

Gue mengenal blog sekitar 5 tahun yang lalu. Easily I got drawn to it dan mulai nulis kaya orang gila, ngga membedakan apa yang biasa gue tulis di diary untuk pribadi maupun di blog untuk dibaca orang lain. I guess I found bliss in writing. Lebih adiktif dari heroin atau masturbasi. Ketidakmampuan gue untuk meregulasi emosi atau membendung imajinasi gue yang sering terlalu liar dengan mudahnya gue salurkan lewat menulis. That’s why I always doesnt give a fuck with what other people think on what I write atau seperti yang baru terjadi, murka kalau ada yang ngasih tau peraturan-peraturan yang harus dituruti ketika menulis. Blog bukan lagi sekedar rumah, blog adalah dunia gue...yang terpecah-pecah.

Sebenernya I look at it like writing a song. Seperti pribadi gue yang suka dengan berbagai macam musik, gue juga suka berbagai macam cara menyampaikan isi kepala gue. Of course di blog ini cuma satu fragmen dari diri gue yang kembali dibatasi oleh sebuah nama, situasi, kondisi dan siapa yang membaca.

My God of writing is Mr. X, seorang novelis yang gue puja-puja karena kemampuan dia menyatukan dunia khayalannya dan fakta ilmiah. Of course I cant write down his name, karena kalau gue sebut, kayaknya gue satu-satunya cewek yang paling sering menggembar-gemborkan betapa gue cinta banget sama bapak yang satu ini. Dan Mr. Marshal Matters. Orang-orang yang ngga bisa ngerti liriknya dan ngga connect dengan cerita-ceritanya menurut gue orang yang ngga pernah ngalamin masa-masa sulit di hidupnya (dan sedikit kehilangan akal). Coz sometimes you do want to slit someone’s throat atau membenci suatu hal tanpa perlu memberikan alasan yang jelas dan mengumbar-umbarnya keseluruh dunia. That’s the beauty of writing dan letak nikmatnya. Mr. Matters juga punya kepribadian yang tercerai-berai jadi Eminem dan Slim Shady dan gue iri sama dia karena dia bisa mempertontonkan setiap kepribadiannya dengan bebas ke seluruh dunia. He hates gay and pop music tanpa perlu beralasan A, B, C, D terus tiba-tiba nyanyi sama Elton John dan Christina Aguilera. He can be evil or angel anytime he wants. Bahkan gue ngarep banget bisa punya ayah kaya dia, I mean it.

Di dunia gue yang lain, kepribadian gue yang lain, nama gue yang lain (in other words, my other blogs), gue bebas bilang mau ngebunuh orang, ngehajar kepala orang sampe pecah dan di lain waktu gue cerita betapa gue cuma pingin meluk orang itu, membela islam dan mengutuk teroris, menghina cinta dan seks lalu menceritakan perasaan gue jatuh cinta dan betapa nikmatnya seks. Ain’t nobody in the world telling me what I can say or think di blog. Karena cuma di blog satu-satunya tempat gue mengobati rasa terkekang gue di dunia nyata. Penting buat gue menyatakan di setiap blog yang gue punya kalo manusia harus bisa jadi jahat di satu waktu dan baik di waktu lainnya dalam keadaan sadar.

Gue cuma berharap suatu saat gue bisa menyatukan seluruh fragmen diri, kepribadian, semua nama yang gue pake dan menunjukkan ke dunia kalau this is me. I’m not crazy, I’m just a human being yang memaksimalkan seluruh kemampuan dan gift akal yang dikasih tuhan dan berani mempermainkannya.

Rabu, 10 Desember 2008

Wisdom words

Kata-kata bijak:

Hanya orang dewasa yang hatinya tak ternoda yang mengerti lucunya ulat bulu



Gue sepakat dengan quotes di atas!

Gue sebagai salah satu orang dewasa yang hatinya tak ternoda mengerti betapa lucunya ulat bulu. Huehehehehe.
I can say, kalo gue ga pernah takut sama ulet bulu, not even once. Bahkan waktu gue bentol-bentol karenanya, I won’t blame them.

They are beautiful, cantik, warnanya cahaya. Gue waktu kecil sering jongkok bengong, menatap kagum memandang ulat bulu, warna mereka, pola-pola indah menghias tubuh yang berfungsi mengelabuhi musuh, sungguh pola defensive yang cantik.
Ataupun jika warna mereka sekedar cokelat, I won’t hate them, mereka tetap gagah dengan bulu-bulu runcing menantang langit.



Ahkirnya, ada juga yang mengerti betapa lucunya ulat bulu. Senang. Aku sepakat.
By the way, pepatah bijak yang diatas itu diucapkan oleh seorang Sinchan. Hihihi

Hey you! Don’t you dare to laugh at him – or me!!!
Ga deng…..feel free,people!! =D



Ps.
- Gue ga segitu sukanya ama kupu-kupu…hidupnya singkat.
- Gue ga inget dari episode berapa quotes itu berasal.

Quotes of the day. =)



Selama Mithya selingkuhnya ama jurnal,tugas dan kuliah.
Selama Mithya selingkuhnya ama benda tak bernyawa,
tak bertetek ataupun bertitit, I’ll be OK.

hehehehehe
.




(image taken from:librarybagnyc.com)

Old McDaisy have a farm




Terkadang kalau lagi dengerin Lushka cerita tentang temen-temen homonya yang suka ngga bisa jaga tangan, mulut, dan selangkangan, gue kebayang sama satu peternakan kecil. The next thing I know, all I heard from her was, "Mit, Si Kambing kemaren ML sama si Domba"..dan seluruh kemanusiaan yang tersisa dari orang-orang itu sirna.


Sounds proud, but thank god that I found a good master, which is Lushka =P Kalau ngga, nasib gue juga bakal ada di peternakan itu juga. Running around like a blisthering idiot. Fucking everyone who fucked everyone. Lushka is my person =)

Senin, 08 Desember 2008

Don't label yourself

I wrote this based on Lushka’s request that I should sometime share my knowledge that I got form college to other people. Biar gue ngga pinter sendiri, hehe..Awalnya gue nolak. Soalnya entar kalo gue bagi-bagi, entar semua orang jadi pinter terus gue biasa-biasa aja dong..hahaha..

So I was studying about social labelling dan gue jadi inget sama kata-kata gue sendiri kalo gue ngga suka memasukkan diri gue ke kategori mana pun di orientasi seksual maupun dalam dunia kategori lesbian (femme, butch, andro). I guess the description of this blog pun udah jelas kalo itu buatan gue.

Jadi dulu tahun 1973, seorang peneliti bernama Rosehan membuat suatu penelitian yang menurut gue cukup lucu, berani dan bagus buat dikasih tau ke orang-orang. Dia mengumpulkan 8 orang peneliti untuk dikirim ke 12 RSJ buat ngaku-ngaku kalau mereka mengalami halusinasi auditori (doang). Mereka ngaku-ngaku kalau mereka terus-terusan mendengar suara orang yang mengatakan “dull” dan “thud”. Terus diluar hal itu mereka menjawab jujur semua pertanyaan medis yang ditanyain sama psikiater, YANG SEHARUSNYA mengindikasikan bahwa mereka cuma pura-pura. Hasilnya? Lebih dari setengah peneliti itu didiagnosa Schizofrenia dan dimasukkan RSJ selama 7 hingga 52 hari. Padahal didalam RSJ mereka bertingkah normal dan BAHKAN orang-orang yang emang mentally ill di RSJ itu tau kalo mereka cuma pura-pura.

Penelitian ngga berhenti sampe situ. Rosehan lalu menghubungi RSJ-RSJ itu dan bohong kalau dalam beberapa bulan ke depan dia akan masukkin orang sehat yang pura-pura sakit jiwa tapi ngga akan ngasih tau siapa orang-orangnya. Hasilnya? Staff RSJ itu menganggap 1/5 pasien yang masuk cuma pura-pura sakit jiwa. Nah, liat hasilnya memberi label sama seseorang ngga? (Akhirnya gue menemukan dasar kepercayaan gue untuk ngga mengkategorikan diri!! Gue bukan pengecut, you assholes!!).

What Rosehan try to say is, betapa label itu bisa sangat merusak seseorang. Lo-lo pada pasti pernah dengar lah kalo kita ngga boleh sampe nyebut ke anak kita sendiri, “nakal”, “jahat”, “bego” dsb karena memang label menyebabkan seseorang merubah perilakunya sesuai dengan “harapan” masyarakat.

Nah, kembali ke orientasi seksual dan pengkategoriannya. Gue lebih suka mengelaborasi atau menggambarkan perilaku daripada menamai. Yep, saat ini gue in a relationship dan bahkan jatuh cinta dengan Lushka. Tapi saying myself a lesbian? Lah, I’m not that in to women juga. Masih bisa ngiler liat cowok berbadan atletis dan berwajah lutcu...Alam bawah sadar kita akan terus berusaha mengikuti apa yang udah kita kasih label ke diri kita. “I’m stupid and weak” dan voila! I’ll be stupid and weak too.

Jangan berpikir sempit juga lah. Suatu saat nanti kalo tiba-tiba lo naksir cowok, padahal lo udah PD banget yakin abeeezz you're a lesbian..paling jauh lo akan berpikiran bahwa lo kagum dengan cowok itu. Nah, pikiran lo terkotak-kotakkan dengan label kan? Ini salah satu alasan juga kenapa gue dan Lushka suka gatel sama cewek-cewek yang lulus SMA aja belom tapi udah ngaku-ngaku as a lez.

Kalo gue terdengar menegatifkan homoseksual,well, kenyataannya secara norma dan agama emang negatif. Ngga usah dipoles-poles lah. Let me give an example yang lebih netral dan positif. Pernah denger self-hypnotic? Lo diminta untuk berkaca tiap hari dan menyebutkan apa yang lo pingin ubah dari dulu. “Saya orang yang bahagia dan selalu bersemangat!” and voila again! Even if you dont change the behavior you intended to, you’ll finally believe what you said to yourself. Atau orang-orang yang sikap dan perilakunya HARUS TERGANTUNG dengan profesinya (Gue lupa contohnya, hahaha...). They are gonna be the most annoying and pityfull person in the world.

So give me a favor and ketika berkenalan di YM, jangan nanya apakah gue femme, butch, atau andro.

Minggu, 07 Desember 2008

Film Twilight + Chauvinis Mithya

Kemaren waktu telponan sama Lushka dengerin monolog dia tentang Twilight, tiba-tiba di MTV ada trailer filmnya. And OMG, baru 5 detik aja gue bisa komentar betapa cheesy, opera sabun, dan film ratting B film ini! What the hell was that? Versi remaja Bold and the Beautiful? Jujur yah, buku Twilight itu masuk ke list buku yang pingin gue beli kalau gue udah ngabisin SEMUA buku yang belum terjamah. Apalagi alasannya kalau bukan karena menceritakan vampir. I do remember kalau dulu, cover buku itu yang bikin gue ngga mau nyentuh karena terkesan murahan. Please dong, buku best seller kok ada gambar cewek komik gitu? Buatan amatir pula.

Lalu Lushka menambahkan info kalau film ini merebut posisi Quantum of Solace. Wow! Walaupun gue ngga pernah suka James Bond, tapi itu info yang cukup anomali. Mengingat betapa cheesy-nya trailer yang gue liat. Lalu mulai deh Lushka menganalisa about what happen in the world sekarang karena buku itu. Katanya novelis cowok itu udah banyak banget yang berhasil sukses menceritakan cerita-cerita romantis dari sisi mereka dan pengarang Twilight ini seperti semacam angin segar buat orang-orang. Kenapa? Lushka berhipotesa lagi, katanya untuk pengarang-pengarang cewek saat ini cuma menang di buku-buku chicklit..dan seperti pengarang-pengarang cewek general, mereka suka banget untuk menceritakan tema romantic fairy tale. Nah, twilight itu adalah versi lain, versi young adulthood fairy tale. Sukses lah dia memikat jutaan hati (khususnya) wanita. (please elaborate Lush if I’m mistaken)

What about me? Gue bahkan lebih ekstrem dari Lushka. Gue akan menjauhkan diri dari Twilight karena gue ilfil. Gue percaya art, lagu, film, atau buku yang diciptakan oleh kaum Adam jauh lebih menarik. Yep, gue chauvinis, hehehe... Karena mereka laki-laki and it is more interesting to see what the guys had in mind ketika mereka membicarakan tentang cinta. Kalo cewek, buat gue pribadi, apalagi yang perlu gue tau? Gue kan cewek. Ngga jauh-jauh lah paling. Gue suka banget ngeliat cara cowok menggambarkan jatuh cinta mereka. In part coz I believe it doesnt happen in the real world. Jatuh cinta laki-laki buat gue itu sebatas nafsu. Tapi mereka punya cappability untuk membayangkan jatuh cinta yang menurut gue jauh lebih keren daripada cara cewek membayangkan jatuh cinta.

Film vampir yang menurut gue keren dengan romantis picisannya adalah Buffy the vampire slayer..hahaha..I know, norak banget kan? But I dont care! Buat gue film itu keren banget. Karena pengarangnya Joss Whedon. Salah satu contoh cowok nerd, geblek, tapi kreatif yang sempet diremehkan oleh dunia film.

Ngeliat trailer film twilight ngingetin gue sama film The Covenant. Tapi Covenant aja menurut gue masih jauh lebih menyenangkan (cowoknya cakep-cakep! Hehehe..) walaupun jalan ceritanya agak retarded.

Why I think the way I think is beacause gue merasa bahwa mungkin sebenernya soul gue itu sebenernya dilahirkan sebagai cowok biseksual. Jadi untuk jatuh cinta dengan cewek itu normal tapi diem-diem dan takut-takut sangat tertarik dengan cowok lain (especially gay man). So, cara berpikir gue jadi seperti yang gue jabarkan di atas itu. (That’s the most ridicoulus thing I ever-finally-wrote down)

FYI, I wrote this dengan sadar mengetahui bahwa gue BELUM nonton filmnya dan BELUM baca bukunya. TAPI gue akan mengakui kalau nanti MUNGKIN setahun lagi I stumble upon them dan ternyata between those two gue suka ceritanya. Peace and out, guys!

Jumat, 05 Desember 2008

lagi nyela bareng pacar

Tadi ngebahas Twilight ama Mithya, tepatnya bukan ngebahas, gue nyela-nyela..hehehehe. Mithya sih belum nonton, terus dia nanya gimana? Gue bilang sinetron aja lebih seru. Hihihi.

Terus gue bilang kalo gue ga suka sama acting yang jadi Bella, cara dia ngomong itu ngingetin gue - perpaduan gaya bicaranya Neve Campbell dan Katie Holmes.

Annoying.

Neve dengan desahan ‘aa..uu..aa..uu", Katie dengan bibir yang suka miring-miringnya..dduh maaf.

Terus Mithya ketawa ngakak setuju.
Gue seneng banget, akhirnya ada yang ngerti juga seberapa ngeselinnya akting Jeng Neve dan Bu Cruise ini. Temen-temen gue ga ada yang ngerti maksud gue kalo mereka berdua ini nyebelin.
Emang, pacar gue paling connected ama gue =)

Enihei, i wonder - ada-yang-setuju-ama-kita-ga?





*maaf ya klo yang suka ama Twilight, mungkin emang bukan genre gue - journey to the centre of the earth lebih menghibur menurut gue. Peace!*

Mantan, Obyek, Heart




Sometimes I feel a slight of jealousy kalo buka archive blognya Mithya.
You know, di blog personalnya itu pasti ada postingan buat somebody specialnya at that time.

Kadang kalo logika ga jalan, abis baca, rasanya gondok banget, kaya ada kawah di leher siap nyembur. Nyolot deh gue ke Mithya, padahal dia kan ga salah. Salah gue sendiri kenapa buka-buka archive, setiap orang kan punya masa lalu.

Kalo pun ditunjuk balik, di blog personal gue, juga ada postingan bunga-bunga buat orang yang waktu itu lagi deket ama gue.

Harusnya gue ga usah jealous, ga usah marah, harusnya gue berterima kasih buat siapapun bangsat-bangsat keparat (BBK) itu. Hihihi…Maaf bahasanya.

Tanpa mereka, gue ataupun Mithya ga bakal se-dewasa ini, ga bakal sesiap ini…jieeeee. =D
Para BBK itu ngajari kita bagaimana seharusnya memperlakukan orang dengan baik, bagaimana mencintai dengan benar.

Hhh..ah tapi kayanya buat gue prêt dut cuih cuih, gue ga belajar ternyata, sampai sekarang gue masih sering banget nyakitin Mithya, bikin jengkel, ngajakin berantem.



Ps.
Gue tadi blog walking, secara lancang buka-buka archive, nemu blog temen yang dalam setaun ini, udah nulis kata-kata cinta buat beberapa orang.
Dduh, laris bener, Jeng? =)

Atau jangan-jangan ga punya hati? Secara cepet banget berganti object.
Oooops.
Maaf, who am I to say?. hehehehe

Single Owner.



Untuk sementara waktu, gue jadi pemilik tunggal Fried Durian, Mithya lagi selingkuh ama jurnal =).


I miss you, *un.

Single Owner.



Untuk sementara waktu, gue jadi pemilik tunggal Fried Durian, Mithya lagi selingkuh ama jurnal =).


I miss you, *un.

Rabu, 03 Desember 2008

donor darah - irony




FYI, Gue pendonor darah rutin, ikhlas.
Tapiiii ada yang ganjel, gue ga jujur tentang orientasi gue.hehehehe
Ada syarat khusus yang gue langgar (please see highlighted rules below)

Dduuh, dosa ga ya???..tapi kan gue ga gonta-ganti pasangan, bukan morfinis, ga pake jarum suntik juga...kalo homoseksualnya? EMANG. hehehehe

Ddduuh..maaf ya kalo boong, moga-moga darah gue aman-aman aja dikonsumsi.halah,emang drakula.

-----------------------------------------------
1. DONOR DARAH
a. Syarat-syarat Teknis Menjadi Donor Darah :

umur 17 - 60 tahun
( Pada usia 17 tahun diperbolehkan menjadi donor bila mendapat ijin tertulis dari orangtua. Sampai usia tahun donor masih dapat menyumbangkan darahnya dengan jarak penyumbangan 3 bulan atas pertimbangan dokter )
Berat badan minimum 45 kg
Temperatur tubuh : 36,6 - 37,5o C (oral)
Tekanan darah baik ,yaitu:
Sistole = 110 - 160 mm Hg
Diastole = 70 - 100 mm Hg
Denyut nadi; Teratur 50 - 100 kali/ menit
Hemoglobin
Wanita minimal = 12 gr %
Pria minimal = 12,5 gr %
Jumlah penyumbangan pertahun paling banyak 5 kali, dengan jarak penyumbangan sekurang-kurangnya 3 bulan. Keadaan ini harus sesuai dengan keadaan umum donor.

b. Seseorang tidak boleh menjadi donor darah pada keadaan:

Pernah menderita hepatitis B
Dalam jangka waktu 6 bulan sesudah kontak erat dengan penderita hepatitis
Dalam jangka waktu 6 bulan sesudah transfusi
Dalam jangka waktu 6 bulan sesudah tattoo/tindik telinga
Dalam jangka waktu 72 jam sesudah operasi gigi
Dalam jangka wktu 6 bulan sesudah operasi kecil
Dalam jangka waktu 12 bulan sesudah operasi besar
Dalam jangka waktu 24 jam sesudah vaksinasi polio, influenza, cholera, tetanus dipteria atau profilaksis
Dalam jangka waktu 2 minggu sesudah vaksinasi virus hidup parotitis epidemica, measles, tetanus toxin.
Dalam jangka waktu 1 tahun sesudah injeksi terakhir imunisasi rabies therapeutic
Dalam jangka waktu 1 minggu sesudah gejala alergi menghilang.
Dalam jangka waktu 1 tahun sesudah transpalantasi kulit.
Sedang hamil dan dalam jangka waktu 6 bulan sesudah persalinan.
Sedang menyusui
Ketergantungan obat.
Alkoholisme akut dan kronik.
Sifilis
Menderita tuberkulosa secara klinis.
Menderita epilepsi dan sering kejang.
Menderita penyakit kulit pada vena (pembuluh darah balik) yang akan ditusuk.
Mempunyai kecenderungan perdarahan atau penyakit darah, misalnya, defisiensi G6PD, thalasemia, polibetemiavera.
Seseorang yang termasuk kelompok masyarakat yang mempunyai resiko tinggi untuk mendapatkan HIV/AIDS (homoseks, morfinis, berganti-ganti pasangan seks, pemakai jarum suntik tidak steril)
Pengidap HIV/ AIDS menurut hasil pemeriksaan pada saat donor darah.



--------------------------------------------



ps.
- tadinya mau nulis panjangan..tapi mendadak malesssss

- semalem gue pergi donor sendiri, sambil nunggu jalanan ga gitu macet. Jadi inget temen-temen kuliah, dulu kita suka bilangnya cari makan malem gratisan...apalagi tanggal tua. Abis donor dapet susu, indomie rebus dan telur. Horeee..hehehehe.

- Ayoo donor darah.
Malu tauk, penduduk negeri ini seabrek-abrek tapi defisit pendonor. Kalo demo-tawuran-gebuk gebukan-nonton konser pada rame, giliran suruh donor pada ngacir. Pokoknya kalo yakin berasa sehat, jangan ragu donor. Jarumnya ga sakit kok.
Apalagi perempuan, sakit jarumnya ga ada sekuku-kukunya sakit waktu dapet.
Hyuuuk..!!

without you..

I wont die.
but I wont be OK.

precil-precil Q

PRECIL 1 - Kutang??

Tristan : Tante…taaant! …Itu kutang odong-odongnyaa!Tistan mau naik.
T’Lush : (kaget, agak bingung) Apa dek?
Tristan : (excited – nunjuk-nunjuk) Kutang odong-odong….kutang odong-odong.
T’Lush : huahahahahahahahahaha….*nunjuk tukang balon*. Kalo itu apa?
Tristan : (polos, sumringah). Kutang balooon.....
T’Lush : Whahahahahahahahahahaahaha...

(hihihihi…Tristan suka salah ngomong “tukang”…dia bilangnya “kutang”. Kutang model balon? Serem ajeee….)


PRECIL 2 - Priyadi ki sopo tho?

Anggita : (nyanyi-nyanyi, kecentilan, lagu “Bukan Superstar”). “Ku bukan
bangsawan…ku bukan priyadiiiii….”
T’Lush : huahahahahaha…




PRECIL 3 - Pengamanan Indonesia sungguh indah.

Anggita : (dari balik kaca mobil, memandangi sawah, excited,sok tua).
"Ibu….pengamanannya indah ya?"
Kakak T’Lush : "Pengamanan?"
Anggita : "Iya, pengamanan, sawah…sungai."
T’Lush : "hihihihi…Pemandangan kaliiii Taaa."




PRECIL 4 - Kamu punya apaaaa?

Siang hari (makan bareng)
Nanda : "Aku dong, punya barbie..Punya pita, punya kunciran."
Tristan : ….....(datar, diem – sebenarnya ga tertarik juga dengan barbie, pita dan
kunciran, tapi berasa mulai iri.)

Sore hari (mandi bareng)
Tristan: (sumringah, memandang kakaknya dengan girang penuh kemenangan…).
"Hahahahaha….aku dong punya bulung…kamu enggakkkkk!!!."
Nanda : ……(bingung mo jawab apa)

---
Dddoh, precil-precil ini ya.. suka geblek. Hihihihi.

By the way, Tristan 2.5 th, Anggita 4 Th. Nanda: 4.5 Th.
T’Lush? Rahasiaaaa…hihihihi.

*precil - bahasa jawa, kodok kecil

Twilight?

entah gue'nya yang ga romantis.
tapi nonton Twilight berasa kaya nonton galih dan ratna.romeo dan juliet. capek.

(apakarenaguenontonsendirian?)

Senin, 01 Desember 2008

Happy Belated 20mths annyV...


ya oloh..tadi abis mandi bingung, tanggal 28 kapan ya?hihihi..udah lewat ternyata saudara-saudara!Udah ganti bulan pula..astagaaa!
Parah kamu,yang!hihihi.
Salah ya?Parah kita,yang!
AnyW,met annyV buat qta ayangku! Mwah mwah
SEMOGA KITA SEMAKIN BERJAYA!MERDEKA!ALHAMDULILAH HALELUYA! MMWAH!

Ps.
Well,Belu titip salam td..celamat katanya..